 |
| Warga labuhan lama dihebohkan dengan penemuan mayat seorang lelaki saat pagi hari di sungai Barumun Kotapinang, Tangga Batu. Sabtu, (3/9/2022). |
dassein.or.id - Atas laporan masyarakat mengenai penemuan mayat di sungai Berumun Personil Polsekta Kotapinang dibawah pimpinan Kapolsekta Kompol Bambang G. Hutabarat SH, MH. Langsung gerak cepat ke lokasi tersebut.
AM salah satu warga ketika dikonfirmasi mengatakan “kami sedang mandi di sungai, dan saat itu anak saya melihat ada seseorang yang telah mengapung seiring dengan aliran air sungai, kemudian anak saya mengatakan kepada saya bahwa ada yang mengapung sosok seseorang yang tidak dikenal, kemudian saya berupaya berenang untuk menarik ke pinggir sungai dan memberitahu warga, lanjut melaporkan pada pihak berwajib.” Ucapnya.
Pihak Polsekta Kotapinang bersama BPBD segera mengevaluasi mayat tersebut ke RSUD Kotapinang untuk diidentifikasi perihal kematian yang diduga telah hanyut selama 3 hari.
dr. Ahmad Ependi Hasibuan bersama Direktur RSUD Kotapinang dr. Ahmad Ridwan Ritonga, dan Kadis BPBD Ismail Suwito Harahap menjelaskan “dari hasil pemeriksaan awal bahwa korban hanyut adalah seorang lelaki memiliki tanda berupa tato di tangan kiri dan kanan, serta memiliki gelang tangan biasa di tangannya.
Wakil ketua DPRD Labuhanbatu Selatan mengatakan “kinerja Kepolisian Polsekta Kotapinang cukup baik dan memuaskan sehingga tidak terlalu berlarut larut dalam menangani masalah ini. Saya sangat mengapresiasi sekali, cepat ditemukan keluarga si korban.” Ucapnya.
Terpisah, beredar informasi bahwa ditemukan mayat yang mengapung di sungai Barumun telah dievakuasi kerumah sakit RSUD kotapinang, seorang ibu rumah tangga beserta suami warga Simpang Empat Cikampak Kecamatan Torgamba mendatangi RSUD Kotapinang, melihat penemuan mayat tersebut ciri ciri yang pas dengan anaknya bernama Yogi Pratama (19 th) dikabarkan telah pergi dari rumah sudah 5 hari tidak kembali.
Suyanto (42 th) bersama istri (39 th) shock dan menangis sambil mengatakan sudah berkeliling mencari keberadaan anaknya yang pamit pergi dari rumah pada hari Selasa kemarin menuju rumah temannya di Asam Jawa Kampung Desa Air Batu Kecamatan Torgamba dan sampai ini baru ditemukan sudah tidak bernyawa.
Suyanto didampingi istri mengatakan pada pihak berwajib, bahwa saat anaknya pamit kerumah temannya dengan mengendarai sepeda motor revo berwarna putih.
Mendapat informasi dari orangtua Alm. Yogi, kepolisian terus mencari keberadaan sepeda motor milik Alm. Yogi sekaligus melakukan pengembangam atas kematian kasus tersebut.
Setelah dilakukan identifikasi terhadap si korban kemudian pihak berwajib menyerahkan korban kepada keluarga almarhum untuk dimakamkan.
(Ns/NHB Batubara)